Orsos Island (Foto: Emirates247)
WINA - Perusahaan asal Austria menghadirkan sebuah "pulau" terapung yang menyerupai kapal pesiar megah dengan fasilitas mewah. "Pulau" yang dinamakan Orsos Island itu tidak dirancang untuk memiliki mesin yang dapat menggerakan tubuh kapal, namun perusahaan menawarkan jasa yang memungkinkan "Pulau" itu untuk berpindah lokasi di manapun pemiliknya inginkan.
Dilansir Emirates247, Selasa (26/6/2012), proyek mega-rich (mewah) ini menampilkan Orsos Island dengan ukuran panjang 20 sampai 37 meter. "Pulau" terapung yang dapat berlabuh sesuai permintaan pemiliknya itu dibanderol seharga USD6,5 juta, atau sekira Rp58,5 miliar.
Diprakarsai oleh Gabor Orsos, ia mengatakan karya yang ia ciptakan menuai minat yang cukup tinggi untuk konsumen dari berbagai penjuru dunia. "Minat besar dari seluruh dunia, dari Australia, China, Amerika Serikat. Kami telah menawarkan pemesanan pertama dan kami punya pembeli yang potensial dari Australia pekan depan," kata pengusaha tersebut.
"Pulau" yang dirancangnya itu diklaim ramah lingkungan dan sepenuhnya dibuat secara mandiri. Dilengkapi panel surya dan generator angin yang memberikan daya. Orsos Island bisa menampung hingga 12 orang beserta kru dan memberi ruang lapang di dalamnya sebesar 1.000 meter persegi.
Gabor mengungkapkan, saat ini belum ada "Pulau" yang diproduksi. Sekalinya proses manufaktur dimulai, "Pulau" itu akan dibuat di Slovakia. Namun, Orsos mengharapkan produknya itu akan siap dalam 18 bulan hingga dua tahun lagi.
Orsos Island itu akan diangkut menyusuri sungai Danube ke Laut Hitam. Kemudian, ke wilayah manapun yang diinginkan pemiliknya. (amr)
Dilansir Emirates247, Selasa (26/6/2012), proyek mega-rich (mewah) ini menampilkan Orsos Island dengan ukuran panjang 20 sampai 37 meter. "Pulau" terapung yang dapat berlabuh sesuai permintaan pemiliknya itu dibanderol seharga USD6,5 juta, atau sekira Rp58,5 miliar.
Diprakarsai oleh Gabor Orsos, ia mengatakan karya yang ia ciptakan menuai minat yang cukup tinggi untuk konsumen dari berbagai penjuru dunia. "Minat besar dari seluruh dunia, dari Australia, China, Amerika Serikat. Kami telah menawarkan pemesanan pertama dan kami punya pembeli yang potensial dari Australia pekan depan," kata pengusaha tersebut.
"Pulau" yang dirancangnya itu diklaim ramah lingkungan dan sepenuhnya dibuat secara mandiri. Dilengkapi panel surya dan generator angin yang memberikan daya. Orsos Island bisa menampung hingga 12 orang beserta kru dan memberi ruang lapang di dalamnya sebesar 1.000 meter persegi.
Gabor mengungkapkan, saat ini belum ada "Pulau" yang diproduksi. Sekalinya proses manufaktur dimulai, "Pulau" itu akan dibuat di Slovakia. Namun, Orsos mengharapkan produknya itu akan siap dalam 18 bulan hingga dua tahun lagi.
Orsos Island itu akan diangkut menyusuri sungai Danube ke Laut Hitam. Kemudian, ke wilayah manapun yang diinginkan pemiliknya. (amr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar