Berita ini dilansir dari majalah Perancis “Le magazine des voyages de peche” edisi ke-56. Cerita bermula saat seorang nelayan dari selatan Australia bernama Arnold Pointer tanpa sengaja menangkan seekor hiu putih betina raksasa di jalanya. Karena kasihan Arnold memutuskan untuk melepas hiu betina tersebut (padahal jika ia mau, hiu tadi bisa dijual dengan harga luar biasa tinggi).
Kebaikan Arnold memang patut ditiru. Tapi sekarang arnold yang seorang nelayan malah jadi kesulitan. Hiu putih betina raksasa yang ia bebaskan sepertinya jadi menyukai Arnold dan memutuskan untuk mengikuti kemana Arnold pergi melaut. Awalnya Arnold tidak masalah selama hiu itu tidak menyerang dia atau kapalnya, tapi lama kelamaan Arnold tersadar bahwa hiu tadi menyebabkan ikan-ikan jadi kabur tiap dia ada disitu. Sebagai nelayan yang mencari ikan, bisnis Arnold bisa kacau jika ikan yang hendak ia tangkap terus kabur karena takut terhadap hiu putih betina raksasa yang selalu mengikutinya.
Arnold tidak bisa berbuat apa-apa selain pasrah sebab hiu putih raksasa dilindungi oleh negara. Arnold pun memutuskan untuk memberi nama hiu betina ini “Cindy”. Sekali waktu Armold bercerita bahwa ia pernah menghentikan perahunya. Cindy menghampiri Arnold dan mengizinkan si nelayan Australia ini untuk mengelus perut dan lehernya. Cindy berekasi kegirangan dengan menggerakkan ekornya ke atas dan ke bawah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar