Foto: Google
WASHINGTON - Baru-baru ini Microsoft mendaftarkan paten terbarunya yang mengacu pada sistem perintah gerakan tangan. Paten ini memungkinkan pengadopsinya mengoptimalkan implementasi sistem tersebut pada tablet.
Perusahaan yang berbasis di Redmond itu menjelaskan bahwa paten barunya bisa membuat pengguna tablet mengendalikan perangkatnya dengan gerakan tangan.
Namun sayangnya, pihak Microsoft tidak memberikan info yang spesifik mengenai paten itu. Mereka juga tidak membeberkan unsur-unsur penting dan tidak menjelaskan tujuan dari penemuan ini.
Ringkasan paten tersebut menerangkan, "Ada kebutuhan untuk menyediakan metode sederhana, akurat, cepat dan murah untuk sistem yang mengenali gerakan tangan."
Ide penemuan ini adalah memungkinkan pengguna menjalankan aplikasi hanya menggunakan gerakan tangan. Saat ini, Microsoft juga tengah mencari cara untuk membedakan gerakan tangan, seperti ketika tangan pengguna menyentuh dan ketika tangan hanya berada di atas layar.
"Sebuah kumpulan perintah random dilatih untuk memungkinkan pengenalan kendali tangan dan objek. Kemudian juga secara opsi bisa mengenali apakah tangan pengguna mengenai layar atau tidak," terang Microsoft.
"Sistem kumpulan perintah random ini menggunakan fitur imaji seperti penampilan dan bentuk, serta fitur imaji stereo. Sistem pengenalan gerak tanganitu dibuat beroperasi secara real time," tambahnya.
(fmh)
Perusahaan yang berbasis di Redmond itu menjelaskan bahwa paten barunya bisa membuat pengguna tablet mengendalikan perangkatnya dengan gerakan tangan.
Namun sayangnya, pihak Microsoft tidak memberikan info yang spesifik mengenai paten itu. Mereka juga tidak membeberkan unsur-unsur penting dan tidak menjelaskan tujuan dari penemuan ini.
Ringkasan paten tersebut menerangkan, "Ada kebutuhan untuk menyediakan metode sederhana, akurat, cepat dan murah untuk sistem yang mengenali gerakan tangan."
Ide penemuan ini adalah memungkinkan pengguna menjalankan aplikasi hanya menggunakan gerakan tangan. Saat ini, Microsoft juga tengah mencari cara untuk membedakan gerakan tangan, seperti ketika tangan pengguna menyentuh dan ketika tangan hanya berada di atas layar.
"Sebuah kumpulan perintah random dilatih untuk memungkinkan pengenalan kendali tangan dan objek. Kemudian juga secara opsi bisa mengenali apakah tangan pengguna mengenai layar atau tidak," terang Microsoft.
"Sistem kumpulan perintah random ini menggunakan fitur imaji seperti penampilan dan bentuk, serta fitur imaji stereo. Sistem pengenalan gerak tanganitu dibuat beroperasi secara real time," tambahnya.
(fmh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar