Foto: Huffington Post
VIENA - Polisi Austria telah menangkap seorang anak 15 tahun karena dituduh melakukan hacking ke 259 perusahaan dalam 90 hari.
Dilasir Huffington Post (20/4/2012), menurut kantor polisi kejahatan federal Austria, anak itu dituduh menyerang rata-rata tiga website per hari. Anak yang tidak diketahui identitas lengkapnya itu telah mengakui kejahatannya.
Pihak kepolisian juga mengatakan bahwa remaja 15 tahun itu adalah hacker termuda yang ditahan di Austria.
"Kasus ini menunjukan betapa rentannya sistem komputer kami, dan disisi lain, ia juga menunjukan bahwa banyak anak muda yang mahir di bidang komputer dan teknologi," ujar Menteri dalam Negeri Johanna Mikl-Leitner.
Anak itu juga dicurigai mengakses situs untuk mengubah penampilannya."Walaupun mungkin tampak jelas menjadi sebuah lelucon, itu bukan pelanggaran kecil," kata Mikl-Leitner.
Pernyataan polisi Austria mengatakan, jumlah kejahatan web yang dilakukan orang yang berusia di atas 25 tahun 46 persen, 11 persen dilakukan oleh 10 sampai 21 tahun dan 17 persen usia 21-25 tahun.
Polisi mengatakan mereka akan fokus pada pencegahan melalui lokakarya di sekolah-sekolah untuk mendidik anak-anak Austria tentang dampak positif dan negatif dari internet.
(fmh)
Dilasir Huffington Post (20/4/2012), menurut kantor polisi kejahatan federal Austria, anak itu dituduh menyerang rata-rata tiga website per hari. Anak yang tidak diketahui identitas lengkapnya itu telah mengakui kejahatannya.
Pihak kepolisian juga mengatakan bahwa remaja 15 tahun itu adalah hacker termuda yang ditahan di Austria.
"Kasus ini menunjukan betapa rentannya sistem komputer kami, dan disisi lain, ia juga menunjukan bahwa banyak anak muda yang mahir di bidang komputer dan teknologi," ujar Menteri dalam Negeri Johanna Mikl-Leitner.
Anak itu juga dicurigai mengakses situs untuk mengubah penampilannya."Walaupun mungkin tampak jelas menjadi sebuah lelucon, itu bukan pelanggaran kecil," kata Mikl-Leitner.
Pernyataan polisi Austria mengatakan, jumlah kejahatan web yang dilakukan orang yang berusia di atas 25 tahun 46 persen, 11 persen dilakukan oleh 10 sampai 21 tahun dan 17 persen usia 21-25 tahun.
Polisi mengatakan mereka akan fokus pada pencegahan melalui lokakarya di sekolah-sekolah untuk mendidik anak-anak Austria tentang dampak positif dan negatif dari internet.
(fmh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar