Foto: Gesit
JAKARTA - Makin tinggi tingkat mobilitas seseorang atau perusahaan, membuat jaringan di dalam komputer pengguna rawan terinfeksi malware. Dengan penggunaan minim memori, anti malwaremengklaim dapat memberikan kinerja ringan untuk komputer pengguna.
Setiap hari laboratorium esset menerima laporan 30 ribu lebih malware dari seluruh dunia. Mayoritas sumber malware yang beredar secara global bersumber dari Asia.
Technical Consultant PT prosperita-ESSET Indonesia Yudhi Kukuh mengatakan mengatakan, "Lab esset setiap hari memerima 30 ribu lebih malware. Yang menarik sumber malware sebagian besar dari Asia."
Sebagian besar ancaman malware menyerang workstation, server, dan mobile device. Saat ini sistem operasi besutan Microsoft yang paling rawan dengan serangan virus. "Sistem operasi Windows keluaran Microsoft menjadi sasaran utama malware. Ini karena banyak pengguna Windows yang tidak secara rutin mengupdate sistem operasinya," jelas Yudhi di Information and Communication Technology (ICT) Expo Indonesia 2012, di Jakarta Convention Center, Jumat (4/5/2012).
Dengan makin berkembangnya ancaman malware, Esset mengklaim merupakan anti malware yang ringan dan detektif yang proaktif dengan penggunaan beberapa keunggulan teknologi advance heuristic.
"Dengan teknologi yang digunakan membuat penggunaan low prosessor dan memori yang sangat rendah, membuat kinerja komputer pengguna ringan."
Esset mengeluarkan beberapa produk untuk produk Windows Mac, Linux dekstop dan mobile security. Jajaran produk anti malware tersebut memberikan solusi keamanan untuk komputer, laptop dansmartphone. (fmh)
Setiap hari laboratorium esset menerima laporan 30 ribu lebih malware dari seluruh dunia. Mayoritas sumber malware yang beredar secara global bersumber dari Asia.
Technical Consultant PT prosperita-ESSET Indonesia Yudhi Kukuh mengatakan mengatakan, "Lab esset setiap hari memerima 30 ribu lebih malware. Yang menarik sumber malware sebagian besar dari Asia."
Sebagian besar ancaman malware menyerang workstation, server, dan mobile device. Saat ini sistem operasi besutan Microsoft yang paling rawan dengan serangan virus. "Sistem operasi Windows keluaran Microsoft menjadi sasaran utama malware. Ini karena banyak pengguna Windows yang tidak secara rutin mengupdate sistem operasinya," jelas Yudhi di Information and Communication Technology (ICT) Expo Indonesia 2012, di Jakarta Convention Center, Jumat (4/5/2012).
Dengan makin berkembangnya ancaman malware, Esset mengklaim merupakan anti malware yang ringan dan detektif yang proaktif dengan penggunaan beberapa keunggulan teknologi advance heuristic.
"Dengan teknologi yang digunakan membuat penggunaan low prosessor dan memori yang sangat rendah, membuat kinerja komputer pengguna ringan."
Esset mengeluarkan beberapa produk untuk produk Windows Mac, Linux dekstop dan mobile security. Jajaran produk anti malware tersebut memberikan solusi keamanan untuk komputer, laptop dansmartphone. (fmh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar